Mentari senja hendak berpaling meninggalkanku..
Pergerakannya yg perlahan, seakan tak rela melepasku sendiri..
"tak mengapa, aku telah terbiasa sendiri selama ini "
Jawabku singkat mencoba meyakinkannya.

Kehangatan cahaya itu kini telah berangsur pergi..
Berganti dengan gelap dan dinginnya malam.
Membuatku kembali mengingatnya..
Yah, sosok yg pernah begitu dekat denganku.

"Jangan salahkan keadaan "..
"Jangan Fonis dirimu yg bersalah "..
"Hanya waktulah yang kurang tepat "..
Bukan kah itu kata yang kau ucap ??

Seraya pergi mengikuti Kewajiban yg telah di bebankan mereka kepadamu..
Namun bekas itu masih terasa !!
Meski telah lama ia terkubur waktu, jarak dan telah kehilangan tuannya..


Sekecup ciuman lembut yg kau daratkan di keningku..


Setidaknya aku sadar..
Jika arah mata angin tak berlaku lagi dalam mencarimu..
Namun, jika kelak suatu saat kita bertemu..
Maka izinkanlah aku tuk membalas apa yg telah lama hilang..

Yaah..
Kan ku balas tepat di keningmu..